Sejarah bermula dari sebuah workshop kecil di Jakarta Timur, Indonesia. Coriaz mulai mengerjakan dan memproduksi aksesoris sepeda motor yang menunjang untuk kegiatan berpetualang atau perjalanan jauh. Pada waktu itu sepeda motor Adventure masih terbatas hanya pada motor besar seperti BMW GS yang tentu saja tidak bisa dijangkau semua lapisan masyarakat sehingga membuat Coriaz Motoadventure sebagai Manufaktur, melihat peluang untuk membuat aksesori atau perlengkapan motor jalanan biasa menjadi lebih bisa diajak menjelajah dan berpetualang di medan dua alam. Tren merubah motor biasa menjadi motor Adventure dimasa itu masih bisa dibilang jarang, karena modifikasi pada waktu itu masih lebih condong ke aliran Sporty, Naked, dan Supermoto dengan motor yang masih terbatas di Honda Tiger, Bajaj Pulsar, Yamaha Scorpio. Namun Coriaz Motoadventure berhasil membuat aksesoris serta part juga perlengkapan untuk motor jalanan tersebut menjadi motor yang bisa diajak berpetualang atau beradventure di dua alam.

Seiring berjalannya waktu, semakin banyak motor touring dan motor adventure dari pabrikan motor yang masuk ke Indonesia di awal tahun 2013, salah satunya Kawasaki Versys 650. Coriaz Motoadventure benar benar fokus membuat part dan aksesoris pendukung untuk motor touring dan adventure yang masuk ke Indonesia. Karena walau masuk ke Gender Touring, motor-motor ini masuk ke Indonesia masih polos tanpa ada tambahan part seperti crashbar / engine guard, handguard, breket bagasi belakang dan samping, windshield yang lebih sesuai, dan lainnya. Oleh karena itu Coriaz Motoadventure hadir sebagai manufaktur yang dapat memproduksi part dan aksesoris untuk motor touring tersebut.